1b:I[19532,["2266","static/chunks/870fdd6f-3912ca74b8a92cad.js","5802","static/chunks/69b09407-84c91e6eea8c708c.js","4316","static/chunks/ad2866b8-d0bec4e3c1a621aa.js","5992","static/chunks/5992-13baa824d37d46e6.js","4014","static/chunks/4014-5652612f402bfa43.js","2636","static/chunks/2636-63f5939d197c856c.js","5960","static/chunks/5960-ad04dee958f7eadc.js","6634","static/chunks/app/%5Bchannel_slug%5D/%5Bslug_url%5D/%5Bid%5D/page-9da53a10698cafea.js"],"default"] 1c:T720,

Seorang penduduk Jakarta Utara, Tata Julia Permana (26), mengalami kejutan saat harus membayar parkir liar sebesar Rp60 ribu di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Tata mengungkapkan, kendaraan miliknya hanya diparkir di trotoar kawasan tersebut.

Kejadian ini terjadi pada Sabtu, 12 April 2025, sekitar pukul 14.40 WIB. Tata, yang baru pertama kali mengunjungi Tanah Abang, mengikuti panduan Google Maps untuk mencapai lokasi. "Pas masuk Tanah Abang nya dari atas yang turun lalu belok ke kanan, depannya persis di situ ada abang-abang langsung mengarahkan masuk parkir," ucapnya.

Arah Parkir yang Tak Disadari

Tata menjelaskan bahwa dirinya sama sekali tidak menyadari tarif parkir yang dikenakannya. Sementara itu, dua orang pria langsung mengarahkannya untuk parkir di pinggir jalan, yaitu di trotoar. Betapa terkejutnya Tata saat diminta membayar biaya parkir sebesar Rp60 ribu untuk kira-kira satu jam.

"Pas diawal dia bilang Rp60 ribu itu saya kasih dulu uang Rp10 ribu,” ujar Tata. “Mereka bilang yaudah kak enggak apa Rp10 ribu dulu aja, Rp50 ribu pulangnya."

Pemerintah Diharapkan Menindak Tegas

Tata berharap agar Pemerintah Provinsi Jakarta mengambil tindakan terhadap kejadian tersebut. Ia menyuarakan bahwa banyak pengunjung lain yang juga mengalami hal serupa.

"Karena ternyata banyak bukan saya saja ya bahkan banyak yang lebih besar dan enggak masuk akal masa drop sebentar dan lain-lain juga ‘dipalakin’. Saya berharap kepada pemerintah setempat premanisme ini dihilang