Bitcoin Meledak: Mencapai $103.844 di Tengah Gelombang Pro-Kripto Trump
Senin, 16 Desember 2024 pukul 21.16 • Waktu baca 2 menit
Senin, 16 Desember 2024 pukul 21.16 • Waktu baca 2 menit
Lonjakan harga Bitcoin yang mencapai $103.844 setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS 2024, memicu harapan investor terhadap kebijakan pro-kripto. Dengan kapitalisasi pasar kini mencapai $3,8 triliun dan kenaikan lebih dari 140% sepanjang tahun.
Bitcoin mencatatkan sejarah baru dengan melewati angka psikologis $100.000 per koin, mencapai harga tertinggi di $103.844 pada Rabu malam. Pada hari Kamis, (14/12/2024), Bitcoin diperdagangkan pada harga $103.173, naik lebih dari 7% dalam beberapa jam setelahnya. Lonjakan ini terjadi setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilu presiden AS 2024, yang memicu harapan investor terhadap kebijakan pro-kripto dari pemerintahan baru.
Menariknya, Trump yang dulunya sinis terhadap Bitcoin—menyebutnya "bukan uang" dan "hanya berdasarkan angin kosong"—kini berbalik arah. Kampanye pemilihannya mencakup dukungan terhadap adopsi kripto, termasuk usulan pembentukan "cadangan Bitcoin nasional" dan peluncuran platform aset digitalnya sendiri. Shoki Omori, kepala strategi Jepang di Mizuho Securities, menyatakan, "Investor individu pasti sangat senang melihat harga BTC mencapai $100,000 setelah berita penunjukan Paul Atkins sebagai ketua SEC".
Tak hanya Bitcoin, reli ini juga membawa optimisme ke pasar kripto secara keseluruhan. Altcoin seperti Ethereum dan Solana juga mencatatkan kenaikan signifikan di tengah sentimen positif para investor. Kapitalisasi pasar Bitcoin kini mencapai $3,8 triliun, menempatkannya dalam kelompok elit aset global seperti emas dan perusahaan teknologi besar.
Editor for Xnaskah